Operasi Pasar Jelang Ramadhan Ditemukan Minuman dan Sambal Kadaluarsa di Long Kali

1214

SOROT – Jelang masuk bulan suci ramadhan, pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Longkali bersama kecamatan, kelurahan dan Satpol PP setempat melakukan operasi pasar, Selasa (9/5/17). Di Kecamatan Long Kali, Kabupaten Paser, Kaltim.

Sasaran operasi yang dipimpin Aiptu Sony Suhartono Kanit Binmas Polsek Long Kali tersebut yakni, mini market, toko sembako dan Pasar tumpah di RT. 02 Kelurahan Long Kali.

Menurut Kapolsek Long Kali AKP Danang Aries Susanto melalui Kanit Binmas Sony Suhartono mengatakan, kegiatan Operasi Pasar itu dalam rangka Pemantauan harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok menjelang bulan suci ramadhan.

“Hal ini dilaksanakan berdasarkan instruksi pimpinan dan adanya MoU Mendagri, Mentan, Dirut Bulog dan Ketua KPPU dengan Polri,” kata Sony saat melakukan operasi Paser bersama Umar Dhani Sekcam setempat dan aparat lainnya.

Dari hasil pengecekan barang di mini market kata Sony, ditemukan dua jenis barang yang sudah lewat masa berlakunya atau kadaluarsa yaitu minuman sebanyak empat botol dan sambal enam botol.

“Karena ditemukan seperti itu, lalu dilakukan mengecek kedua jenis barang tersebut secara keseluruhan oleh Tim. Dan meminta kepada karyawan mini market segera menyimpan dan tidak menjual serta melaporkan kepada pihak pemilik usaha,” kata Sony.

Sementara di pasar tradisional di RT. 002 Long Kali beberapa jenis sembako yang dipantau oleh Tim harganya mulai merangkak naik seperti beras ukuran 5 Kg harga sebelumnya Rp 165 ribu menjadi Rp 170 ribu.

Disusul telur ayam ukuran sedang 1 rak sebelumnya Rp 47 ribu berubah Rp 48 ribu, bawang putih 1 Kg sebelumnya Rp 40 ribu menjadi Rp 50 ribu, minyak Goreng per 5 liter sebelumnya Rp 55 ribu menjadi Rp 60 ribu dan Kentang 1 Kg sebelumnya Rp 18 ribu berubah Rp 20 ribu.

Selain adanya kenaikan harga menjelang bulan puasa, Tim juga menemukan beberapa harga di pasar tersebut mengalami penurunan seperti cabe rawit 1 Kg hanya kisaran Rp 50-60 ribu, harga ini jauh lebih rendah dari sebelumnya. Gula Pasir juga mengalami penurunan 1 Kg Rp 13 ribu sebelumnya Rp. 13,5 ribu.

Dikatakan, adanya beberapa kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan maupun penurunan harga itu masih relatif wajar dan terjangkau oleh masyarakat. Dan kebutuhan pokok tersebut masih tersedia di pasar-pasar maupun pedagang.

Selama pelaksanaan operasi pasar kata Sony, tidak ada dilakukan penindakan tapi melainkan hanya sifatnya mengingatkan serta menyampaikan himbauan kepada para pedagang dan pembeli untuk lebih berhati-hati terhadap tindak kejahatan. (rsd)




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.