Wapena dan BPBD Paser Bersihkan Sampah dan Lumpur di Saluran Drainase

851

SOROT – Wartawan Peduli Bencana (Wapena) Kabupaten Paser bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, melaksanakan gotongroyong pembersihan saluran drainase, Jumat (6/10/17).

Kegiatan tersebut berlangsung di jalan Jenderal Ahmad Yani Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kaltim. Mereka melakukan pembersihan sampah maupun lumpur yang berada dalam saluran drainase.

Berbagai jenis sampah ditemukan dalam pembersihan saluran drainase, mulai dari sampah plastik bekas kemasan makanan maupun minuman sampai pada sampah jenis kayu. Belum lagi endapan lumpur yang hampir memenuhi saluran.

“Sampah dan lumpurnya lumayan banyak, dan ini memang perlu menjadi perhatian kita semua, sampah bekas bungkusan makan minuman maupun kayu banyak didalam parit itu,” kata Edward Effendi Kepala Pelaksana Harian BPBD Paser.

Sampah yang ada lanjut Edward, langsung dinaikkan ke mobil lalu dibawa ketempat pembuangan akhir (TPA) yang berada di kilometer 7 Desa Janju. “Sampahnya kita buang langsung ke TPA kilo tujuh,” ucapnya.

Menurut Edward, sebagian saluran drainase yang ada di jalan Jenderal Ahmad Yani diselimuti trotoar. Sehingga menjadi kendala pada kegiatan itu, karena tidak adanya alat untuk mengangkat penutup kontrol saluran yang berada diatas trotoar.

“Kita kan nda punya crane atau alat untuk mengangkat penutup kontrol saluran itu, sehingga perlu meminta bantuan ke instansi terkait yang memiliki alat untuk mengangkat penutup kontrol itu. Kita kan disini ada PU, Tata Kota dan DLH sebagai instansi terkait,” terangnya.

Sementara menurut Ketua Wapena Paser, Sarassani mengatakan, kegiatan tersebut awalnya dijadwalkan di jalan RA Kartini, tapi mengingat disaat hujan deras biasa terjadi, di jalan Jenderal Ahmad Yani yang lebih parah tergenangnya air, sehingga di jalan itu didahulukan.

“Kemarin memang rencana awal membersihkan parit di jalan RA Kartini, tapi setelah dikonsultasikan kembali ke BPBD, akhirnya kita tarik kesimpulan, jalan Ahmad Yani kita bersihkan terlebih dahulu, karena disana biasanya yang lebih parah kalau hujan,” kata Sarassani.

Kegiatan itu kata Ketua Wapena, akan terus dilakukan seminggu sekali, sehingga, selain jalan Jenderal Ahmad Yani, kegiatan yang sama juga dilakukan di jalan yang lain, terutama daerah yang rawan tergenang air disaat hujan.

“Minggu depan pelaksanaan kita rubah dari hari Jumat ke Sabtu, dan kita juga berharap ada keterlibatan semua unsur dalam kegiatan ini, tujuannya untuk mencegah bencana dan menjadikan kota kita ini bersih, sesuai motto kegiatan ini Bersih itu Paser,” terangnya. (rsd)




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.