Sejumlah Kegiatan Meriahkan Hari Kartini di Paser

755

SOROT – Peringatan Hari Kartini di Kabupaten Paser sangat meriah. Dalam acara puncak yang digelar di gedung Awamangkuruku, Senin (22/4/19) ditampilkan berbagai macam tarian oleh perempuan dari seluruh OPD.
Selain itu seluruh pegawai perempuan di lingkungan Pemkab Paser memakai baju kebaya, sedangkan laki laki memakai batik lengan panjang.

Kegiatan Hari Kartini yang seharusnya dilaksanakan pada 21 April 2019, Namun dikarenakan pada tanggal tersebut bertepatan dengan hari libur, Maka Pemerintah Kabupaten Paser melalui Dharma Wanita Kabupaten Paser menggelar peringatan Hari kartini pada 22 April 2019.

Pada acara peringatan tersebut Bupati Paser, Yusriansyah Syarkawi menyampaikan sambutan yang dibacakan oleh Asisten Ekonomi, Ina Rosana. Dalam sambutannya tersebut menyebutkan bahwa wanita ada zaman dulu sangat berbeda dengan wanita saat ini dalam hal kebebasan.

“Wanita dulu bagaikan terpenjara, tidak memiliki hak kebebasan berpikir, perempuan Tidak perlu Menuntut Ilmu, Perempuan tidak perlu menjabat di pemerintahan. Namun saat ini perempuan sudah memiliki kebebasan untuk berpikir, perempuan sudah noleh menuntut ilmu, perempuan juga boleh berkarir. Intinya saat ini perempuan diperbolehkan melakukan banyak hal, namun tidak melupakan kodratnya sebagai perempuan, Istri dan ibu dati anak-anaknya,” ucap Ina Rosana saat membacakan sambutan Bupati Paser, Yusriansyah Syarkawi. Senin (22/4).

Selanjutnya ia berharap kepada seluruh wanita di kabupaten Paser agar dapat menghargai perjuangan RA. Kartini dengan cara turut serta dalam pembangunan daerah.

“Kegiatan ini bukan hanya sekedar moment bagi kaum perempuan untuk menuntut haknya, namun dengan kegiatan ini juga dapat meningkatkan kualitas serta kemampuan dan potensi diri agar dapat berpartisipasi pada pembangunan di Kabupaten Paser,” tuturnya.

Sementara itu Ketua Panitia, Fatida Hamid dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan perayaan hari kartini tersebut juga di barengi dengan berbagai kegiatan lainnya. Seperti kegiatan pelatihan pembuatan roti dan pola tata busana yang dilaksanakan oleh DWP Kabupaten Paser, pemberian bantuan kepada TK binaan DWP Kabupaten Paser, lomba tumpeng yang diikuti oleh seluruh organisasi wanita, lomba busana, seminar kesehatan melalui GOW Paser, kegiatan bazar murah, pembagian sembako kesejumlah warga yang tidak mampu.

“Kegiatan yang dilaksanakan ini diharapkan mampu memberikan semangat serta menambah tingkat partisipasi wanita dalam pembangunan daerah,” pungkasnya. (adv/kfp)




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.