Pedagang Bendera Musiman di Paser Rasakan Dampak Pandemi Covid-19

318

SOROTONLINE.COM – Memasuki bulan Agustus sudah menjadi kebiasaan ada sejumlah pedagang musiman bermunculan di Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur. Mereka menjajakan dagangannya ditepi jalan atau diatas trotoar.

Dagangan yang ditawarkan berupa Bendera Merah Putih dan umbul-umbul berbagai jenis. Biasanya dagangan ini kebanyakan diserbu pembeli dari lembaga, instansi, sekolah maupun perusahaan.

Namun kali ini para pedagang musiman itu sedikit tertunduk lesu karena sepinya pembeli yang datang jika dibanding tahun-tahun sebenarnya. Seperti yang dialami Dadan yang mangkal di jalan Kartini Tanah Grogot.

“Sekarang mah aduh, sepi sekali, yang laku ada, cuman perbedaannya jauh dibanding dulu sama sekarang, biasanya tanggal 5 itu sudah balik modal sekarang mah boro-boro,” keluh Dadan, Jumat (6/8/2021).

Dadan yang sudah 14 kali setiap Agustus berdagang di Tanah Grogot mengaku saat ini perhari hanya bisa mendapatkan Rp 1 juta hasil penjualan, nilai itu jauh menurun jika dibandingkan tahun-tahun sebenarnya.

“Waduh beda sama yang dulu sehari bisa sampai Rp 3 juta hasil penjualan, kalau sekarang seperti hari ini paling banyak Rp 1 juta,” kata pedagang asal Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Penyebab sepinya pembeli kata Dadan karena adanya pandemi Covid-19, sehingga banyak sekolah yang tutup tidak melakukan pembelajaran tatap muka melainkan melalui daring atau jaringan internet.

“Penjualan kita juga ngaruh kalau sekolah tutup, sekarang belajar online semua makanya belum ada dari sekolah yang beli, kalau dulu mah rame dari sekolah yang beli sebelum ada Covid,” pungkasnya. (rsd)




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.