SOROT – PPNS Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Paser Marwan Natsir mengatakan saat ini harga cabai rawit di Pasar Induk Senaken Tanah Grogot, Kaltim mencapai level Rp 120.000/kilogram.
“Hari ini di Pasar Senaken cabai rawit naik dengan harga Rp 120.000/kilogram. Sedangkan sebelumnya kisaran harganya hanya sekitar Rp 60.000 sampai Rp 80.000/kilogram,” kata Marwan.
Naiknya harga cabai di Pasar Induk Senaken kata Marwan dikarenakan beberapa hal, diantaranya faktor cuaca, minimnya stock dan tingginya permintaan.
“Cuaca sekarang kan lagi musim hujan, otomatis para petani cabai kesulitan, sehingga suplai berkurang, makanya ini yang bisa menyebabkan harga naik,” ucapnya.
Adapun untuk suplai cabai di Pasar Induk Senaken lanjut Marwan, selain dari lokal juga berasal dari berbagai daerah. “Kita disini (Tanah Grogot) asal cabenya ada yang dari Penajam, Sulawesi, Jawa dan lokal,” katanya.
Sementara bagi Naimatussadiah, salah satu pemilik warung makan di Tanah Grogot, hanya bisa pasrah dengan melambungnya harga cabai. Ia hanya berharap agar harga bisa kembali stabil.
Harga cabai sekarang mahal sampai Rp 120.000/kilogram, saya berharap semoga aja harga cabai bisa cepat turun. Kalau harga pada naik yang sakit kan masyarakat kecil seperti kami,” kata Naimatussadiah. (rsd)