SOROT – Upaya yang terus dilakukan Polres Paser untuk menurunkan angka kecelakaan lalu lintas, utamanya meninggal dunia mulai terlihat ada penurunan didata Satlantas Polres Paser.
Kapolres Paser AKBP Roy Satya Putra melalui Kasat Lantas Polres Paser AKP Syarifah Nurhuda, S.I.K, mengatakan, dari Januari hingga pertengahan Minggu kedua Bulan Mei 2018 angka kecelakaan lalu lintas meninggal dunia sebanyak 15 orang.
“Kalau tahun 2017 lalu, untuk 4 bulan dari Januari sampai April ada 27 orang meninggal dunia karena laka lantas,” kata Polwan yang biasa disapa Nurul ini, Rabu (16/5/18).
Meski ada tren penurunan laka lantas meninggal dunia untuk empat bulan berjalan th 2018 ini di Paser, namun angka 15 orang meninggal itu masih tinggi dibanding beberapa kabupaten/kota lain di Kaltim dan Kaltara.
“Angkanya memang lebih kecil dari tahun lalu, untuk perbandingan Januari April, tapi kalau dibanding daerah lain, kita di Paser masih tinggi untuk empat bulan ini,” terangnya.
Nurul berharap semua stakeholder harus ada kepedulian sesama untuk menggelorakan keselamatan di jalan, agar angka kecelakaan lalu lintas di Paser bisa ditekan sekecil mungkin.
Untuk diketahui, angka kecelakaan lalu lintas meninggal dunia sebanyak 15 orang tersebut, masing-masing terjadi di kecamatan Tanah Grogot 3 orang, Kuaro 1 orang, Longikis 4 orang, Longkali 4 orang, Batu Sopang 1 orang, Muara Koman 1 orang dan Kecamatan Batu Engau 1 orang.
Selain 15 orang meninggal dunia, dari total 32 kejadian kecelakaan lalu lintas di bulan itu, juga terdapat luka berat 8 orang, luka ringan 36 orang dengan jumlah kerugian material sebanyak Rp 174 juta lebih. (rsd)