SOROTONLINE.COM – Tidak salah bila Kabupaten Paser dikatakan surganya bagi wisatawan, kenapa? Karena Kabupaten yang terletak paling selatan Kaltim ini memiliki banyak obyek wisata, baik yang sudah terekspos maupun yang masih tersembunyi.
Salah satunya obyek wisata Air Terjun Gunung Rambutan, siapapun yang pernah melintas dijalur provinsi kaltim – kalsel pasti akan mengenal wisata ini. Letaknya yang sungguh strategis dipinggir jalan, akan membuat siapa saja yang melintas ingin mampir.
Air terjun ini bisa menjadi pilihan destinasi yang tepat jika ingin berwisata maupun yang hanya sekedar ingin beristirahat sambil bersantai menikmati pesona alam yang masih asri dalam perjalanan lintas Kaltim – Kalsel.
Area wisata air terjun ini sudah dilengkapi dengan beberapa pasilitas umum, seperti toilet, mushola dan warung-warung kecil untuk beristirahat sambil menikmati secangkir kopi dan makanan ringan.
Terletak dilintas provinsi yang berjarak sekitar 45 kilometer dari ibukota Kabupaten Paser tepatnya di Desa Sungai Terik, Kecamatan Batu Sopang dapat ditempuh dengan kendaraan roda 2 dan 4 dengan waktu tempuh 60 menit.
Wisata yang menawarkan keindahan dan kesejukan gemericik air ini akan memanjakan pengunjung dengan kesegaran airnya yang asli tanpa terkontaminasi zat kimia. Airnya yang jernih dan segar akan menghilangkan rasa lelah setelah berkendaraan.
Pastinya wisata ini sungguh murah karena memang tidak dipungut biaya bagi siapa saja yang berkunjung.
Selama berada diarea wisata anda bisa mendapatkan keindahan dan merasakan desiran – desiran air yang memanjakan mata dan telinga dengan menghadirkan spot indah yang tidak akan dilewatkan bagi penghobi foto.
Apabila dimusin penghujan airnya akan bertambah dan semakin membuka aura pesona kecantikannya bagaikan air surga yang mengalir dipermukaan bumi.
Kepala Desa Sungai Terik, Jumin, mengaku obyek wisata Air Terjun Gunung Rambutan belum dikelola oleh pihak manapun termasuk desa setempat.
Meski begitu, dalam waktu dekat kata dia, Air Terjun Gunung Rambutan akan segera dikelola dengan melengkapi segala penunjang obyek wisata tersebut.
‘Kita sudah melakukan koordinasi dengan pihak Muspika (Musyawarah Pimpinan Kecamatan) Batu Sopang terkait wisata itu,” kata Jumin, Jumat (19/5/2023).
Jumin yang baru saja datang mengikuti Bimbingan Teknik (Bintek) Perpustakaan di Samarinda mengaku sudah mendapat sinyal pengembangan wisata Air Terjun Gunung Rambutan dari dinas terkait.
“Disporapar (Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata) Paser segera menangani segala penunjangnya dalam rangka mewujudkan Paser MAS (Maju, Adil dan Sejahtera) yakni meningkatkan Pariwisata dan ekonomi kreatif sehingga untuk pengelolaannya nanti diserahkan ke desa,” ujarnya.
Saat ini kata Jumin, tak dapat dipungkiri soal jumlah pengunjung yang datang menikmati keindahan Air Terjun Gunung Rambutan cukup signifikan, terlebih saat hari libur.
“Wah kalau pengunjung lumayan banyak yang datang ke air terjun itu, makanya pengelolaannya lebih cepat lebih baik,” harapnya.
Jumin menambahkan, adapun soal kebersihan juga sangat terjaga, warga bersama pihak desa selalu menjaga dan memberikan jika ada sampah yang berserakan agar obyek wisata itu selalu terjaga kelembabannya.
“Desa ada kendaraan yang bisa dipake untuk mengangkut dan membersihkan sampah, tentunya dilakukan bersama warga kita disini. Dan dalam waktu dekat kita juga mau berkoordinasi dengan seluruh RT soal wisata ini,” pungkasnya. (adv)