SOROT – Pemerintah Kabupaten Paser menggelar rapat forum gabungan perangkat daerah tahun 2018 di ruang rapat Sadurengas Sekretariat Daerah, Rabu (1/3/17).
Hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Paser Mardikansyah, Sekretaris Daerah (Sekda) Aji Sayid Fathur Rahman, Kepala Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) I Gusti Putu Suantara, dan Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) setempat.
“Rapat gabungan ini adalah momen untuk mensinergikan program dari setiap SKPD dengan Visi dan Misi Kabupaten Paser selama lima tahun kedepan,” kata Wakil Bupati Paser Mardikansyah.
Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) tahun 2018 ini kata Mardikansyah disesuaikan dengan ketersediaan anggaran pada APBD Paser tahun 2018 dengan memprioritaskan pelayanan dasar kepada masyarakat.
Sementara menurut Kepala Bappeda Paser I Gusti Putu Suantara mengatakan, rapat tersebut guna memilah program pembangunan prioritas tahun 2018 berdasarkan usulan 139 desa dari Musrenbang sebelumnya.
“Rapat forum ini untuk memilah kembali usulan kegiatan dari musrenbang yang sudah dilakukan dari semua kecamatan, mana yang prioritas, disesuaikan dengan anggaran pada APBD 2018,” kata Putu.
Dalam Musrenbang yang sudah dilakukan di seluruh kecamatan, kata Putu, Pemkab Paser telah menampung 857 usulan dengan total perkiraan dana sebesar Rp.4 Trilyun lebih.
“Nilai itu sangat besar, tidak memungkinkan diakomodir seluruhnya. Sehingga harus dipilah mana yang dianggap prioritas dan mendadak, terutama untuk kebutuhan dasar masyarakat,” kata Putu.
Dari usulan Rp.4 Trilyun tersebut maka diperkirakan hanya Rp.2 Trilyun yang bisa tercapai, untuk itu Pemkab Paser harus memilah usulan pembangunan mana yang prioritas.
“Untuk itu maka diharapkan para camat dapat menyampaikan usulan prioritas dari desa-desa untuk disinergikan dengan program di setiap SKPD.
“Yang penting sesuai Visi dan Misi Kabupaten Paser dalam Rencana Pembangunan Rangka Menengah Daerah 2016-2021.” ucapnya (rsd)
