SOROT – Kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Paser tahun 2019, Selasa (26/3/18), berlangsung di Hotel Kyriad Sadurengas Paser, kilometer 5 Tanah Grogot, Kaltim.
Dalam acara yang dibuka Wakil Bupati Paser HM Mardikansyah, sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) secara bergantian menyampaikan pemaparan terkait usulan kegiatan OPD 2019 di Pasar.
Sejumlah rencana kegiatan disampaikan dalam pemaparan tersebut, diantaranya: pembangunan peningkatan jalan, jembatan, pipanisasi PDAM, fasilitas pendidikan, kesehatan, pertanian, perkebunan, sarana olahraga, sarana rumah ibadah dan pembangunan lainnya.
Usai penyampaian pemaparan di depan Wakil Bupati Pasar HM Mardikansyah, Ketua DPRD Paser H Kaharuddin, Asisten, Kepada Bappeda Paser I Gusti Putu Suantara, perwakilan perusahaan dan organisasi yang hadir, kemudian dilanjutkan acara tanya jawab.
Pada season tanya jawab itu tak berlangsung lama, setelah beberapa pertanyaan dijawab oleh kepala OPD yang bersangkutan, kemudian acara tersebut berakhir.
Namun sebelum beranjak dari tempat duduk, Amiruddin Ahmad, Sekretaris DPRD Paser yang bertindak sebagai pemandu acara meminta kepada kepala OPD masing-masing menyampaikan sepatah dua kata.
“Saya minta kepada lima kepala OPD ini menyampaikan statemen diakhir acara ini,” kata Amir disambut Applause dari para hadirin.
Berikut kutipan yang disampaikan: “Jalan mulus yes” Bachtiar Effendi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Paser. “Pendidikan yang berkualitas dan merata” Murhariyanto, Kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Paser.
Berikutnya: “Lingkungan bersih, rumah layak huni tepat” Achmad Fauzi, Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (DPKPP) Paser. “Paser sehat” dr I Dewa Made Sudharsana, Kepala Dinas Kesehatan Paser. “Pertanian Paser tangguh” Boy Susanto, Kepala Dinas Pertanian Paser.
Sementara Kepala Bappeda Paser, I Gusti Putu Suantara, ditemui usai acara mengatakan, acara Musrenbang itu untuk menampung aspirasi dalam rangka menyempurnakan rancangan awal RKPD 2019 yang sedang disusun.
“Ini kan rancangan awal yang kita bikin, mulai dari musrenbang desa, kecamatan, Forum Perangkat Daerah (FPD), dan konsultasi publik, sumuanya itu menampung stakeholder, jadi nanti ada lagi rancangan akhir sebelum ditetapkan bupati,” kata Putu Suantara.
Adapun terkait pembangunan kata Putu, sesuai tema, bagaimana mempercepat pembangunan infrastruktur dan meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam rangka mendukung ekonomi rakyat. Maka pembangun tersebut harus ada konektivitas sehingga tak menjadi sia-sia.
“Membangun itu harus ada konektivitas, misalnya, di desa itu ada pertanian, bagaimana masyarakat membawa keluar hasil pertaniannya kalau jalannya rusak, maka disitu perlu dibangun jalan, artinya ada konektivitas. Jangan membangun jalan yang ujungnya hanya jurang, yang tidak ada aktifitas apa-apa disana,” terangnya. (rsd/adv)