SOROTONLINE.COM – Bupati Paser dr Fahmi Fadli bersama Wakil Bupati Paser (Wabup) Hj Syarifah Masitah Assegaf dan Forkopimda lainnya menerima kunjungan Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Heri Wiranto, Senin (12/7/2021) di Tanah Grogot, Kalimantan Timur.
Dalam pertemuan tersebut, Bupati Paser dr Fahmi, menyambut baik kedatangan Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Heri Wiranto atas kunjungannya ke Paser sekaligus melakukan koordinasi dengan unsur Forkopimda yang ada.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Paser, saya menyampaikan terimakasih atas dukungan dari Pagdam VI Mulawarman dalam menanggulangi penyebaran Covid-19 di Kabupaten Paser,” kata Fahmi.
Fahmi mengatakan, dalam menanggulangi penyebaran Covid-19 diperlukan kerjasama antar semua elemen masyarakat. Dan pelaksanaan vaksinasi di Paser akan terus berjalan dalam upaya melindungi seluruh masyarakat Paser agar terhindar dari Covid-19.
“Kita akan segera melakukan rapat dengan satgas Covid-19, dalam menekan terjadinya penyebaran virus yang ada saat ini,” ungkapnya, dalam pertemuan yang berlangsung di Kantor Bupati Paser.
Sementara dikesempatan yang sama, Pangdam VI Mulawarman yang baru saja melakukan kunjungan di lokasi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-111 Kodim 0904/PSR, mendorong Pemerintah Kabupaten Paser dalam menangani terjadinya penyebaran Covid-19.
“Intinya saya ingin menegaskan kembali tentang pelaksanaan TMMD ini sendiri, yang kedua tak kalah pentingnya bagaimana kita menghambat atau menangani penyebaran Covid-19 ini,” kata Heri Wiranto.
Dikatakan, penyebaran Covid-19 di wilayah Kalimantan Timur terbilang cukup tinggi, bahkan kasus terkonfirmasi Postitif Covid-19 pada 11 Juli 2021 mencapai 1134 kasus positif, sehingga tidak menutup kemungkinan akan berdampak pada wilayah lainnya.
Sejauh ini kata dia, yang menonjol kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 di wilayah Kaltim terjadi di Balikpapan, Samarinda, Bontang, Kutai Kartanegara dan Berau.
“Nah wilayah Paser masih relatif sedikit, penyebarannya belum terlalu besar perlu diantisipasi karena Paser tidak jauh dari Balikpapan,” ucap Pangdam VI Mulawarman.
Oleh karenanya, Pangdam meminta pada seluruh unsur Forkopimda agar betul-betul diantisipasi dan dijaga mulai sekarang penyebaran Covid-19.
Ada beberapa poin yang harus dilakukan unsur Forkopimda yaitu menegaskan kembali pada masyarakat untuk melaksanakan Protokol Kesehatan (Prokes), dan dilaksanakan PPKM sekala mikro.
“Artinya tiap daerah ada RT, RW desa juga mulai menjaga agar penyebaran Covid-19 tidak maksimal, mengajak masyarakat betul-betul mengantisipasi segala kemungkinan resiko terjadinya penyebaran Covid-19.
“Misalkan menyiapkan rumah sakit, kemudian tenaga kesehatan, obat-obatan dan sebagainya, untuk diberikan kepada masyarakat, jika ada mereka sudah siap, kalau perlu ada tempat cadangan untuk isolasi apabila rumah sakit sudah penuh,” ujarnya.
Dalam mengatisipasi terjadinya penyebaran Covid-19, juga diperlukan Vaksinasi yang harus segera dijalankan. Namun sementara ini masih menanggu kedatangan vaksin dari pusat, apa bila sudah tiba maka akan dimulai di distribusikan.
“Saya mengajak masyarakat segera divaksin, karena Amerika, Eropa setelah divaksin mereka nggak pake masker lagi. Karena tercapai herd immunity atau kekebalan imunitas, jika masyarakat sudah 70 persen sudah di vaksin, harapannya wilayah Kaltim akan lebih baik lagi,” pungkasnya. (adv)