SOROTONLINE.COM – Bupati Paser, dr. Fahmi Fadli menilai, langkah penanganan pandemi Covid-19 harus komprehensif melalui implementasi protokol kesehatan yang ketat demi menekan penyebaran jumlah orang yang terinfeksi.
Menurut Fahmi, upaya itu harus didukung pelayanan kesehatan yang berkualitas, sehingga mereka yang sakit semakin sedikit dan mendongkrak angka kesembuhan. Jumat (16/7/2021).
Salah satu langkah yang harus dilakukan yaitu dengan vaksinasi sebagai tindak pencegahan penyebaran Covid-19.
“Hal ini akan menjadi sempurna, jika vaksinasi dilakukan untuk mengurangi kerentanan terinfeksi, pengembangan keparahan gejala penyakit, dan peluang penularan kepada orang lain,” kata Fahmi.
Selain vaksinasi, Ia juga mengimbau masyarakat Paser untuk tetap menjaga pola hidup sehat dan bersih.
Dengan mengikuti protokol kesehatan, menggunakan masker, menjaga jarak, dan secara berkala mencuci tangan.
“Selain itu, mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi serta berolahraga secara teratur serta vaksinasi untuk mengurangi kerentanan terinfeksi, keparahan gejala penyakit, dan peluang penularan kepada orang lain,” sambungnya.
Sementara, untuk capaian program vaksinasi di Kabupaten Paser saat ini, kata Fahmi, masih di angka 47,3 persen.
Untuk itu, Ia menyampaikan terima kasihnya pada masyarakat Bumi Daya Taka atas partisipasi dan dukungan masyarakat yang menyambut antusias program vaksinasi massal dari Pemerintah.
“Bagi masyarakat yang belum mengikuti program vaksinasi ini, saya menghimbau untuk mengikuti dengan sebaik-baiknya karena partisipasi dan dukungan tersebut akan menentukan keberhasilan program vaksinasi sehingga masyarakat Kabupaten Paser nantinya dapat kembali beraktivitas dengan normal dan aman,” harapnya.
Sejauh ini, ada beberapa langkah yang telah dilakukan Pemerintah dalam penanganan Covid-19 diantaranya, melakukan refocusing anggaran untuk pemenuhan kebutuhan penanganan Covid-19 meliputi kesehatan, jaring pengaman sosial, dan penanganan dampak ekonomi. (adv)
