SOROTONLINE.COM – Selama bulan Ramadhan mulai pukul 02.00 WITA pihak Rumah Tahanan Negara (Rutan) Tanah Grogot disibukkan dengan pendistribusian makanan untuk santap sahur bagi para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Hal itu diungkapkan Kepala Rutan Tanah Grogot Doni Handriansyah kepada wartawan, Selasa (26/4/2022) usai mengikuti syukuran secara virtual dalam rangka Hari Bakti Pemasyarakatan ke-58 yang terpusat di Jakarta.
“Jam 02.00 itu mulai deh didistribusikan, paling jam 03.00 udah selesai barulah mereka (WBP) sahur,” kata Kepala Rutan Tanah Grogot Doni Handriansyah.
Doni yang saat itu juga mengundang jurnalis buka puasa bersama (Bukber) di Rutan Tanah Grogot tebih lanjut mengatakan, selain sibuk mendiskusikan kebutuhan santap sahur, pihaknya juga melaksanakan sejumlah kegiatan lainnya.
“Terus untuk kegiatan, kami juga ada kegiatan namanya kemarin pesantren kilat, pesantren kilat ini memang yang diutamakan yang benar-benar belum bisa baca tulis Al-Qur’an,” ucapnya.
Tapi kata dia, tidak hanya sebatas kepada para WBP yang tidak tahu baca tulis Al-Qur’an, kegiatan pesantren kilat itu juga terbuka kepada mereka yang berminat, namun tetap dibatasi pesertanya mengingat tempatnya terbatas.
“Jadi pesantren kilatnya bukan hanya praktek tapi juga ada ujian. Kegiatannya itu pagi dimulai dari jam 08.30 Dhuha bersama baru kemudian pesantren kilat sampai menjelang Zhuhur, itu setiap hari,” terangnya.
Lebih lanjut dikatakan, adapun untuk sepekan terakhir bulan puasa ini pihak Rutan Tanah Grogot juga menggelar festival Ramadhan dengan berbagai lomba seperti mengaji, pratek wudhu, sholat dan praktek memandikan jenazah.
“Tapi ini sebelumnya ada pembekalan dulu, seperti praktek dan ujian baru setelahnya dilombakan sebagai penyemangat mereka juga. Ini kegiatan Ramadhan yang bisa dibilang rutin kita laksanakan,” jelasnya.
Selanjutnya kata Doni, bulan ini juga bertepatan dengan Hari Bakti Pemasyarakatan, sehingga rangkaian kegiatan lainnya bahkan sudah dilaksanakan pada 23 Maret sampai puncaknya 27 April Hari Bakti Pemasyarakatan ke-58.
“Rangkaian kegiatannya lebih banyak ke sosial, mulai dari Pekan Olahraga Seni Narapidana (PORSENAP), ini paling awal sebelum puasa sudah kita laksanakan, lanjut lagi ada webinar yang terpusat dari Jakarta,” ujarnya.
Tidak berhenti sampai disitu, dalam rangka Hari Bakti Pemasyarakatan Rutan Tanah Grogot juga melaksanakan bakti sosial berupa pembagian sembako kepada warga sekitar, pembagian gerobak ke Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
“Penyerahan gerobak ini namanya peduli UMKM, gerobak atau rombong itu hasil karya Napi (narapidana) yang kita berikan kepada warga binaan yang bergerak di UMKM,” ucapnya.
Rangkaian kegiatan selanjutnya, ada donor darah, vaksin bekerjasama dengan Badan Intelejen Negara (BIN), bersih-bersih di Taman Makan Pahlawan (TMP) Daya Taka dan razia gabungan di blok Rutan Tanah Grogot. Semua kegiatan ini adalah rangkaian dalam rangka Hari Bakti Pemasyarakatan. (rsd)
