Sosialisasikan Sektor Perikanan mendorong pembangunan IKN bagi Generasi Muda

291

SOROTONLINE.COM – BEM FPIK Universitas Mulawarman menggelar Sosialisasi Peranan Sektor Perikanan Dalam Pembangunan IKN ke Prov. Kaltim Melalui Seminar Nasional di Ruang Kerapu Gedung FPIK Universitas Mulawarman, Kota Samarinda, Senin (14/11/2022).

Dalam sosialisasi ini, dihadiri oleh sejumlah narasumber diantaranya Ketua Komisi 1 DPRD Prov. Kaltim Baharuddin Demmu, Tim Ahli Transisi IKN Prof. Dr. H. Masjaya., M.Si., Kepala Dinas Perikanan Kota Samarinda Sam Syaimun, SE., ME. Dan sejumlah delegasi mahasiswa dari berbagai Universitas di Indonesia.

Dalam sosialisasi ini, peserta dibekali materi tentang apa saja peran yang dapat diambil dari sektor perikanan dalam pembangunan IKN mendatang.

Dalam penyampaiannya Tim Ahli Transisi IKN Prof. Dr. H. Masjaya ini mengatakan bahwa ada beberapa faktor yang dapat menjadi pendorong dalam pemindahan IKN.

“Ada beberapa faktor yang mendorong pemindahan IKN ke Prov. Kaltim seperti risiko bencana alam yang minim, lokasi yang strategis berada di tengah-tengah Indonesia, wilayah penyangga yang cukup berkembang, infrastruktur relatif lengkap, dll. Ini merupakan suatu buah kesabaran Prov. Kaltim yang telah lama menunggu perhatian dari pemerintah pusat dimana sebenarnya kontribusi Kaltim terhadap sumber pendapatan negara,” kata Masjaya.

Selain itu, Ketua Komisi 1 DPRD Prov. Kaltim Baharuddin Demmu menyampaikan bahwa beberapa waktu kebelakang bermunculan isu-isu pergeseran garis pantai yang dapat berpengaruh pada nelayan.

“Belakangan ini terdapat isu pergeseran garis pantai di wilayah Kaltim, yang akan berdampak pada penambahan izin dimana dapat menimbulkan masalah bagi nelayan dengan bergeser ke wilayah lain untuk mencari ikan. Di sektor pantai Kota Bontang, terdapat isu juga bahwa kawasan hutan mangrove akan diambil alih oleh industri di sekor perikanan,” ujar Baharuddin Demmu.

Adapun pesan dari Kepala Dinas Perikanan Kota Samarinda Sam Syaimun, SE., ME.agar generasi muda lokal ikut berpartisipasi aktif sehingga generasi muda lokal tidak hanya jadi penonton di daerah sendiri.

“Kita jangan sampai generasi muda lokal menjadi penonton di daerah sendiri. Banyak mahasiswa fakultas teknik yang sudah mengikuti pelatihan dan sertifikasi agar nantinya dapat memiliki modal dalam proses pembangunan IKN. Kita jangan lagi membahas pro kontra IKN, karena sudah jelas perintah dari Presiden RI bahwa tanggal 17 Agustus 2024 akan berkantor di Kec. Sepaku,” kata Sam Syaimun. (sm)




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.