SOROTONLINE.COM – Guna memastikan keamanan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Tanah Grogot, pihak Rutan melakukan razia gabungan bersama arapat penegak hukum, Jumat (18/8/2023).
Kepala Rutan Bayu Muhammad memimpin langsung operasi gabungan yang melibatkan jajaran Kodim 0904 Paser, Polres Paser, Brimob Kompi 2 Batalyon C Pelopor, dan BNNK Kabupaten Paser.
“Kegiatan penggeledahan kamar hunian warga binaan pada hari ini merupakan bentuk deteksi dini memastikan Rutan selalu dalam keadaan aman,” kata Bayu.
Lebih lanjut, Bayu menegaskan razia gabungan dengan menggandeng aparat penegak hukum dari Polri dan TNI Se-kabupaten Paser, wujud nyata sinergitas Rutan Tanah Grogot dan stakeholder.
“Kegiatan ini merupakan Instruksi langsung dari Presiden Nomor 2 Tahun 2020 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran.
“Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN), kami juga bersyukur sinergitas kami antara Rutan dengan TNI Polri dan Pemda juga sangat solid,” sambungnya.
Bayu berpesan dalam nuansa Hari Kemerdekaan RI, kepada petugas dan aparat penegak hukum untuk melakukan kegiatan ini dengan penuh Integritas dan bertanggung jawab.
“Jangan hanya sekedar menggugurkan kewajiban, dan yang tidak kalah pentingnya harus bersikap humanis dalam melaksanakan razia kepada Warga binaan,” ujarnya.
Sementara itu, dari hasil penggeledahan tidak ditemukan barang terlarang, namun masih ditemukan barang seperti Kabel, Paku, Kaca, Tali, Pinset, Jarum, amplas, dan gelas logam yang berpotensi bisa menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban.
Selain itu juga dilakukan Test Urine kepada puluhan warga binaan yang diambil secara acak sampelnya dari tiap-tiap Blok, berkolaborasi dengan BNK Paser, hasilnya seluruh WBP dinyatakan negatif.
Terkait kegiatan tersebut, Ketua BNK Paser yang juga merupakan Wakil Bupati Paser Syarifah Masitah Assegaf memberikan apresiasi setinggi tingginya kepada Rutan Tanah Grogot dalam upaya mewujudkan P4GN.
Menurutnya, dibutuhkan keseriusan ekstra dari semua pihak untuk menciptakan Kabupaten Paser yang bersih dari narkoba.
“Saya ucapkan apresiasi setinggi tingginya kepada Rutan yang terus berkomitmen memberantas narkotika, seperti kita kutahui Paser masuk 4 Besar Narkotika,” kata Masitah.
Oleh karenanya, ia terus berupaya agar vertikalisasi BNK menjadi BNNK agar bisa langsung melakukan penindakan, karena selama ini BNK Paser hanya bisa melakukan penyuluhan dan pendampingan. (*)