SOROT – Tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan yang Maha Esa serta menanamkan rasa disiplin yang tinggi agar dapat sukses mencapai cita-cita. Demikian ajakan Kapolsek Longkali AKP Danang Aries Susanto kepada siswa/siswi SMK Aliyah dan Tsanawiyah Al-Ikhas long kali, Senin (31/10). Pada pelaksanaan upacara bendera di halaman sekolah itu.
Upacara iitu juga diikuti oleh Bhabin Kamtibmas, BKO Lantas, Kanit Binmas, Polwan, Kepala Sekolah SMK Aliyah dan Tsanawiyah (MTs) Al-Ikhlas serta para dewan guru.
Dalam program rutin kegiatan pembinaan kepada para pelajar, sesuai arahaan Kapolres Paser AKBP Hendra Kurniawan, pada kesempatan itu AKP Danang Aries Susanto yang juga bertindak sebagai pembina upacara, menjelaskan tentang aturan berlalulintas sekaligus mengajak mentaatinya.
“Marilah mentaati peraturan berlalulintas, apabila diantar mengunakan sepeda motor, wajib depan belakang menggunakan helm, dan bagi siswa siswi yg belum memenuhi syarat dilarang menggunakan kendaraan,” kata Danang.
Begitu pula terhadap narkoba, di depan para siswa berseragam putih abu-abu dan putih biru yang berjumlah 200 orang itu, Danang dalam pesan Kamtibmas meminta hindari penyalah gunaan obat terlarang jenis narkoba.
“Saat ini lagi trend pil koplo, ngisap lem, dan minum komix, itu semua akan merusak generasi bangsa khususnya jaringan otak. Oleh karena itu kepada anak-anakku saya minta hindari hal tersebut, termasuk hindari juga kenakalan remaja dan pergaulan bebas karena akan merusak serta merugikan diri kita sendiri,” ucapnya.
Selain menyampaikan tentang Kamtibmas, Danang juga memberi Sosialisasi penerimaan anggota polri (polki dan polwan) yang setiap tahunnya dibuka pendaftaran secara serentak yakni AKPOL, BINTARA dan TAMTAMA. “ Apabila ada yg berminat dipersilah mempersiapkan diri mulai sekarang,” katanya.
Sementara usai upacara, Bripda Wulandari secara khusus memberikan motifasi kepada siswa SMK Aliyah Al Iklas yang ingin masuk Polwan agar dapat menjaga kesehatan mulai sekarang. Ia juga menyampaikan bagi yang berminat harus belajar berenang.
“Setiap anak yang mau masuk Polwan Wajib bisa berenang, untuk giat olahraga bisa dilatih di Polsek Longkali,” kata Bripda Wulandari, Polwan kelahiran Desa Muara Adang, Kecamatan Long Ikis, Kabupaten paser.
Wulandari bercerita, pada saat dirinya mendaftar sebagai polwan tahun 2014 persyaratan tinggi badan hanya 155 cm.
“Kalau masuk sekarang tinggi seperti itu sudah tidak diterima, karena untuk persyaratan polwan sekarang tingginya 160 cm. Jadi persyaratan bisa berubah-ubah untuk tingginya,” ucapnya. (rsd)
