SOROT – Pasca kebakaran hebat yang menghanguskan puluhan rumah di Desa Selengot, Kecamatan Tanjung Harapan, Kabupaten Paser, Kaltim, Senin (23/10/17) lalu, membuat sejumlah organisasi terpanggil menyalurkan bantuan ke desa itu.
Jenis bantuan pun bermacam-macam, seperti yang dilakukan Pramuka Kabupaten Paser, memberikan bantuan 22 drum dan sembilan bahan pokok (Sembako).
Disusul Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Paser bersama Pemuda Pancasila (PP) juga mengirim bantuan berupa uang tunai, sembako, drum, alat tulis dan pakaian layak pakai.
Kepedulian memberikan bantuan korban kebakaran Selengot, juga datang dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) menyalurkan bantuan berupa mie instan, air mineral, sembako, pakaian layak pakai dan sejumlah uang tunai.
Tak hanya itu, beberapa elemen lain juga melakukan hal yang sama termasuk Pemerintah Daerah setempat. Bahkan hari ini, Senin (30/10/17), Persatuan Istri Tentara (Persit) Kartika Chandra Kirana (KCK) Paser juga menyerahkan bantuan melalui Pramuka.
Bantuan Persit, menurut Andalan Kwarcab Pramuka Paser, Agus Setyawan diserahkan langsung oleh Ketua KCK Paser, Finery Ardian berupa beras, peralatan dapur dan mie instan. Sebelumnya kata dia, TK Kartika juga menyerahkan alat tulis dan pakaian layak pakai.
“Tadi pagi ibu Ketua Persit menyerahkan ke kami untuk disalurkan ke korban kebakaran di Selengot. Insyaallah besok Selasa (31/10/17) kami antar. Sebelumnya ada juga TK Kartika dan perorangan memberikan bantuan melalui kita,” kata Agus.
Untuk diketahui, pendistribusian bantuan sebelumnya harus ditempuh melalui perjalanan darat dan laut, mengingat Desa Selengot berada di wilayah pesisir Kabupaten Paser.
Untuk menempuh desa itu, perjalanan darat dari Tanah Grogot ke Desa Lori sebagai pelabuhan, memakan waktu sekitar dua jam. Kemudian dari Desa Lori ke Desa Selengot menggunakan perahu kapal dengan waktu tempuh tiga jam. (rsd)
