SOROTONLINE.COM – Sehari menjelang Idul Adha 1442 H, UPTD Rumah Potong Hewan (RPH) pada Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Kabupaten Paser sudah menerima puluhan hewan kurban.
Hewan kurban yang masuk ke RPH yang berada di Desa Jone, Kecamatan Tanah Grogot tersebut, berasal dari berbagai kalangan diantaranya panitia masjid, perorangan, sekolah, perkantoran, partai dan perguruan tinggi.
“Yang terdaftar di RPH ada 17, termasuk panitia masjid dan perorangan, Jumlah 50 ekor sapi dan 4 kambing, ini data sementara sampai pukul 15.30 WITA,” kata Mahmudi, Kepada UPTD RPH, Senin (19/7/2021).
Menurut Mahmudi, Jadwal pemotongan hewan kurban diatur hingga tiga hari pelaksanaan, mulai Hari Raya Idul Adha, Selasa 20 Juli hingga 22 Juli 2021.
“Kami atur supaya tidak terlalu menumpuk, hari pertama rencana 28 sapi dan 4 kambing, hari Rabu 21 Juli itu 21 ekor sapi dan hari Kamis 1 ekor sapi,” ungkapnya.
Dikatakan, sebelum dan sesudah pemotongan dilakukan pengecekan kesehatan layak konsumsi atau tidak. Selain itu RPH tersebut juga memiliki sertifikat halal dari Majlis Ulama Indonesia (MUI) Kalimantan Timur.
“Selain dicek kesehatannya, untuk menjaga kualitas daging, hewan kurban juga dipuasakan dulu minimal 10 jam sebelum dipotong,” ungkapnya.
Adapun untuk tenaga kata dia, satu orang juru sembelih telah mengantongi sertifikat halal, sedangkan tenaga pengupasan dan pengulitan terdapat 5 orang.
“Kalau untuk tenaga dalam pelaksanaan penyembelihan ini cukup aja, karena kita sesuaikan juga kapasitas ruangan, mengingat ruangan kita sangat terbatas,” terangnya.
Dijelaskan, untuk satu ekor sapi dalam proses mulai pengambilan dari kandang karantina sampai masuk keruang pemotongan hingga pengulitan memakan waktu sekitar satu jam.
Sementara terkait antisipasi kerumunan, pihak UPTD RPH sudah melakukan koordinasi dengan pihak keamanan. “Kami meminta pengamanan dari Polres Paser tadi, sama Pak Kabag Ops siap gitu katanya,” pungkasnya (adv)
